Tinggi rendahnya kwalitas minyak
zaitun berhubungan erat dengan jenis zaitun itu sendiri, bisa juga
dikarenakan tempat asal produk, iklim, proses pengolahan dan metode
penyimpanan, semua aspek itu bisa menampakkan keistimewaan yang berbeda.
Minyak zaitun merupakan salah satu pola makan yang
selalu dipromosikan oleh lembaga pangan di Mediterania, seiring gaya
makan Mediterania yang semakin populer, minyak zaitun telah berperan
sebagai promosi kesehatan yang paling diandalkan, juga telah diterima
oleh kalangan luas. Fenomena pemasaran yang sukses bukan karena pengaruh
kemasannya, melainkan memang benar ia mengandung nilai gizi tinggi
dalam pengunaannya.
Studi penelitian mengenai
nilai gizi minyak zaitun sudah sangat banyak, U.S.Food and Drug
Administration (FDA) mengkonfirmasi bahwa setiap hari mengkonsumsi 23
gram minyak zaitun, secara efektif dapat mengurangi insiden penyakit
jantung, juga bisa mengatur metabolisme tubuh, mengurangi pengentalan
darah serta mengurangi resiko timbulnya tumor.
Asam
lemak yang terkandung di dalamnya bersifat satuan yang tanpa titik
jenuh, ia dapat meningkatkan kolesterol positif (HDL), menurunkan
kolesterol negatif (LDL), juga membantu melancarkan pencernaan, mencegah
batu empedu, meringankan tukak lambung. Minyak zaitun berkualitas
unggul juga mengandung sejumlah besar antioksidan yang berfungsi melawan
kanker, ia benar-benar sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia.
Enam kegunaan mujarab dari minyak zaitun
Selain untuk keperluan masakan seperti yang diketahui
umum, minyak zaitun masih memiliki banyak bentuk penggunaan yang
berharga, mulai dari perawatan pribadi, perbaikan dalam lingkungan
keluarga atau terapi secara alami. Amerika Green Living Network (Daily
Green) menawarkan sejumlah penggunaan mujarab dari minyak zaitun, bukan
hanya bisa menghemat uang, juga bisa membawa lebih banyak kemudahan
dalam kehidupan keluarga.
1. Merawat kulit:
minyak zaitun mengandung asam linolenat, berupa senyawa
yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh manusia dan dapat mencegah
penguapan air pada tubuh. Ia dapat secara langsung dioleskan pada kulit
atau dicampur ke air saat mandi, memberikan kontribusi untuk kesehatan
kulit.
2. Melembabkan rambut:
Gosokkan sedikit minyak zaitun pada rambut yamg kering
dan kusut, akan membuat rambut lebih luwes; terutama pada musim dingin
atau hari bercuaca lembab, minyak zaitun juga dapat mengurangi beberapa
kerusakan pada rambut. Dapat pula menggunakan beberapa sendok minyak
zaitun untuk memijat rambut, supaya minyak menyerap masuk lebih dalam ke
kulit kepala serta akar rambut.
3. Merawat
kucing kesayangan:
Ambil satu sendok minyak
zaitun campurkan kedalam makanan kucing, dapat mencegah akumulasi rambut
dalam lambung dan usus kucing, bersamaan juga bisa membuat bulu kucing
lebih berkilau dan sehat. Dibandingkan dengan minyak anti kusut rambut
yang terbuat dari minyak bumi, minyak zaitun mungkin lebih aman terhadap
tubuh kucing.
4. Mengurangi dengkur:
sebelum tidur menghirup seteguk minyak zaitun dapat
bantu melembabkan otot pada tenggorokan , mengurangi kemungkinan
mendengkur. Ketika tenggorokan gatal juga boleh minum satu sendok minyak
zaitun untuk meredam gejala tersebut.
5.
Membersihkan perabotan dan merawat kulit sofa:
Gosokkan
sedikit minyak zaitun pada perabotan rumah bisa mencegah tanda tanda
belang, korosi dan bintik noda. Minyak zaitun dicampur cairan lemon
dengan perbandingan 2:1 dapat membuat meja di ruang kantor mengkilap
seperti baru. Teknik ini juga sangat cocok untuk berbagai jenis
perabotan yang terbuat dari kayu; tuangkan beberapa tetes minyak zaitun
pada kain lembut, dengan mudah dapat membersihkan debu dan rusak
gesekan. Ia juga dapat merawat produk kulit, misalnya gunakan minyak
zaitun menggosok sarung tangan baseball, selang 30 menit kemudian baru
bersihkan sisa minyak zaitun.
6. mengatasi
suara pintu yang tergesek atau risleting yang macet:
Banyak kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari, anda
dapat menggunakan minyak zaitun sebagai pelumas, seperti bunyi derit
engsel pada pintu atau risleting yang macet tidak bergerak, oleskan
sedikit minyak zaitun kemudian dengan pelahan-lahan digerakkan supaya
lancar
Cara Memilih Minyak Zaitun
Minyak zaitun sama dengan arak anggur, kwalitasnya bisa
berbeda dikarenakan jenis, tempat asal produk, iklim, proses pemerasan
dan metode penyimpanan. Minyak zaitun yang berkualitas tinggi tampak
bening, berwarna hijau keemasan atau kuning keemasan, saat dicicipi
rasanya hangat dan licin di mulut, ada sedikit pahit atau pedas;
sebaliknya, minyak zaitun yang berkualitas rendah agak keruh, kurang
bercahaya, warnanya tawar, mutu minyaknya encer, saat dicicipi rasanya
hambar atau ber-aroma aneh.
Harga minyak zaitun
tinggi karena pengolahan yang benar sehingga bisa mempertahankan lebih
banyak gizi. Buah zaitun yang diolah melalui perasan dingin pertama
menghasilkan minyak zaitun dengan kemurnian extra tinggi (extra
virgin olive oil), aroma harumnya paling kental; melalui perasan
dingin kedua menghasilkan minyak zaitun dengan kemurnian tinggi (virgin
olive oil). Minyak zaitun yang beredar dipasaran adalah bertaraf
umum (regular olive oil) atau taraf murni (pure olive oil).
Ini adalah hasil olahan denga ekstraksi dan penyaringan kimia, sehingga
kadar aroma dan gizinya agak kurang.
Yang harus
diperhatikan ialah, minyak ampas (biji) zaitun (pomace olive oil)
merupakan minyak bekas hasil olahan dengan memanfaatkan ampas bekas
perasan ditambah dengan biji zaitun dan sari sayuran, minyak tersebut
mengandung zat penyebab kanker “benzopyrene”, meskipun harganya
rendah, namun sebaiknya jangan dibeli.
Penyimpanan Minyak Zaitun
Para ahli menyarankan bahwa minyak
zaitun bukan seperti arak anggur, disimpan makin lama makin harum, ia
sebaiknya digunakan habis dalam batas waktu kadaluarsa. Jika tidak akan
rentan terhadap oksidasi dan berubah aromanya. Minyak zaitun kemasan
besar dapat dibagi-bagi, disimpan masing-masing dalam tabung keramik
kecil atau botol kaca, untuk mengurangi kesempatan minyak zaitun kontak
dengan udara, simpanlah dalam ruangan yang sejuk, dapat juga
menyimpannya di dalam kulkas.
Minyak zaitun
berkualitas tinggi pada temperatur rendah akan timbul gejala kabut, tapi
saat mengalami suhu tinggi akan kembali bening dan transparan. Pada
umumnya batas waktu penyimpanan (masa kadaluarsa) minyak zaitun selama
2-3 tahun, namun sebaiknya digunakan habis dalam 18 bulan, baru dapat
mempertahankan kualitasnya yang terbaik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar